Selasa, 12 Juni 2012

Panas Mendung

Akir akir ini emang cuaca ga menentu pren...jadi susah aku..hehehe
kemaren mendung seharian,,hari ini cerah ceria aja...
ini tandanya kalian harus bisa lebih menjaga kesehatan karena hari hari seperti ini banyak bibit2 penyakit
so WASPADALAH!!

Rabu, 06 Juni 2012

suka-suka


LAPORAN KEGIATAN POSYANDU TANON KIDUL
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Ilmu Perkembangan Gerak




Description: politeknik.jpeg


Disusun Oleh:
1.    Maulida Rohmah Fauziah   P27226011109
2.    Rizka Dwi Yulianti             P27226011109
3.    Zahra Nabila                       P27226011130






PROGRAM STUDI DIV FISIOTERAPI
JURUSAN FISIOTERAPI
POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA
2012


POSYANDU
Dsn.Tanon Kidul , Ds.Gedongan

v  Alamat     Posyandu        : Rumah Bu Slamet  Dsn.Tanon Kidul Ds.Gedongan ,Karanganyar
v  Pelaksanaan                      : Sebulan sekali, pukul 08.30 – 10.00 WIB
v  Kader                               :
1. Bu slamet
2. Bu Kasih
3. Bu Sulastri
4. Bu Santi
5. Bu Suyani
v  Pengawas                    : Bidan Tuti dan Bidan Indri
v  Jumlah Peserta            : 76 balita, terdiri dari
Laki-laki        : 43 orang
Perempuan     : 33 orang
v  Jenis Kegiatan             :
1. Pengukuran Berat dan Tinggi Badan
2. PMT ( Pemberian Makanan Tambahan)
3. Pemberian Vitamin A
4. Pijat Bayi
5. PIN (Pekan Imunisasi Nasional)
6. Pendataan Ibu Hamil
v  Penjelasan
1.      Pengukuran Berat Badan dan Tinggi Badan
Sasaran posyandu adalah balita yang berumur 3 bulan sampai 5 tahun. Pengukuran berat badan dilakukan sebulan sekali dan ditulis di Kartu Menuju Sehat (KMS) yang dibawa peserta. Kemudian ditarik garis dari usia dan berat badan untuk menentukan titik pertemuan yang digunakan sebagai tolak ukur dalam KMS.  Dengan kriteria sebagai berikut :
·         Warna Hijau menunjukan gizi baik
·         Warna Kuning menunjukan gizi kurang
·         Warna Merah menunjukan gizi buruk
Dari 76 peserta di Posyandu Tanon Kidul ditemukan 1 balita yang mengalami obesitas dan 1 balita yang mengalami gizi buruk.  Pihak Posyandu hanya memberikan penyuluhan, tapi tidak bisa memberikan bantuan lebih.
Target pertumbuhan yang harus dicapai balita:
·         Usia 3 – 6 bulan          : mengangkat kepala dengan tegak pada posisi telungkup
·         Usia 9 – 12 bulan        : berjalan dan berpegangan
·         Usia 12 – 18 bulan      : minum sendiri dari gelas tanpa tumpah
·         Usia 18 – 24 bulan      : mencoret-coret dengan alat tulis
·         Usia 2 – 3 tahun          : berdiri dengan satu kaki tanpa berpegangan
·         Usia 3 – 4 tahun          : mengenal dan menyebutkan paling sedikit satu warna
·         Usia 4 – 5 tahun          : mencuci dan mengeringkan tangan tanpa bantuan
2.      Pemberian Makanan Tambahan (PMT)
Sumber dana pemberian makanan tambahan didapat dari swadaya RT serta iuran dari peserta setiap kali datang sebesar 500 rupiah. PMT dibuat langsung oleh ibu Slamet. Biasanya PMT berupa bubur kacang ijo, pisang, kue, martabak manis, agar-agar, atau telur.
3.      Pemberian Vitamin A
Pemberian vitamin A dilakukan pada bulan Febuari dan Agustus. Bagi peserta yang tidak datang ke posyandu akan didata dan nanti biasanya vitamin akan diantar ke rumah masing-masing.
4.      Pijat Bayi
Kegiatan pijat bayi dilakukan oleh tenaga terlatih dari Bina Wilayah Sub Klinik Desa Bolon. Kegiatan pijat bayi dikenakan biaya tambahan sesuai dengan usia balita, dengan ketentuan sebagai berikut:
·         Balita usia kurang dari 1 tahun          : Rp. 6000
·         Balita usia lebih dari 1 tahun             : Rp. 7000
·         Balita usia lebih dari 2 tahun             : Rp. 8000
5.      PIN (Pekan Imunisasi Nasional )
Pada PIN dilakukan pemberian imunisasi polio oleh bidan. Biasanya saat ada acara ini, peserta lebih banyak yang hadir. Untuk imunisasi BCG, Campak, DPT balita dibawa langsung ke bidan secara pribadi.
6.      Pendataan Ibu Hamil
Ibu hamil dianjurkan untuk mendatangi posyandu untuk didata kehamilannya. Biasanya bagi ibu hamil yang tidak mampu secara ekonomi akan mendapatkan kartu JAMPERSAL (Jaminan Persalinan) yaitu kartu untuk mendapatkan persalinan secara gratis tetapi harus mengikuti program KB.
v Peran Fisioterapi dalam Kegiatan Posyandu
1.      Fisioterapi berperan dalam kegiatan pijat bayi karena kegiatan ini adalah kegiatan yang berisiko besar bila tidak ditangani oleh ahlinya.
2.      Mengadakan kegiatan bermain untuk merangsang perkembangan motoric anak
3.      Mengadakan kegiatan senam ibu hamil
v  Saran
1.      Standar pelayanan posyandu sebaiknya menggunakan 5 meja pelayanan yaitu meja pendaftaran, meja penimbangan, meja pencatatan, meja PMT dan meja penyuluhan
2.      Di posyandu harusnya ada penyuluhan untuk KB, penanggulangan diare dan imunisasi lengkap
3.      Sebaiknya ada pemberian bantuan dari pusat untuk  biaya pengembangan posyandu agar bisa memberi PMT pada anak yang kurang gizi, serta peningkatan fasilitas posyandu
4.      Sebaiknya tenaga kesehatan dari puskesmas setempat sering dating memberikan penyuluhan kesehatan atau penyuluhan penggunaan alat fasilitas kesehatan secara langsung

Description: IMG0042A.jpg
Kegiatan Penimbangan Berat Badan
Description: IMG0043A.jpg
Kegiatan Penimbangan Berat Badan
Description: IMG0048A.jpg
Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT)
Description: IMG0046A.jpg
Peserta
Description: IMG0045A.jpg
Kader berinteraksi dengan peserta
Description: IMG0047A.jpg
Peserta
Dokumentasi Kegiatan